NUSANTARANEWS.org, Morowali – Bintara remaja( Baja) dan Tamtama Remaja( Taja) asli putera Daerah Morowali yang baru selesai pendidikan dari Rindam dan merupakan baru yang pertama kalinya Kodim diberikan kepercayaan untuk mendidik para Baja dan Taja selesai dari Lemdik. ini merupakan pertaruhan apabila dalam waktu 6 bulan tidak ada pelanggaran maka Baja dan Taja ini bisa melanjutkan dinas di Kodim, tetapi apabila ada pelanggaran maka mereka akan dikembalikan ke Batalyon tempur untuk mendapat gemblengan sebagai pasukan tempur, Senin (7/9/2020).
Dalam hal ini Dandim Morowali Letkol Inf Raden Yoga Raharja S.E,.M.M., M.Ipol menyampaikan ada sesuatu yang unik dan tidak biasanya, karena khusus untuk tahun ini dijadikan awal program dimana putera daerah yang masuk TNI-AD dikembalikan untuk berdinas di Daerahnya masing- masing.
Sampai saat ini jumlah Baja dan Taja yg sudah ada di Kodim 1311/ Morowali berjumlah 22 orang, 7 Bintara Remaja dan 15 Tamtama Remaja, dan rencanya masih ada Bintara unggulan, kemudian seleksi Bintara reguler dan Tamtama yg dilakukan tahun ini sehingga diharapkan dalam satu tahun minimal 50 orang putera daerah Morowali dan Morut yang masuk TNI-AD.ungkap Dandim.
selanjutnya Raden Yoga menyampaikan bahwa Program ini dilaksanakan bertujuan:
1. Memberikan kebanggaan kepada daerahnya masing-masing bahwa putera- puteri terbaik Garda terdepan NKRI merupakan pemuda- pemudi asli Morowali dan Morowali utara.
2. Diharapkan dengan bertugas didaerahnya masing-masing , maka mereka ini dapat focus dan lebih semangat karena dekat dengan keluarga dan daerah yg mereka berpartispasi membangun adalah tanah kelahiran mereka.
3. Membantu pemerintah khususnya Pemda Morowali dan Morut untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
“Sehingga dengan program ini pimpinan AD mengharapkan tugas TNI AD sesuai UU NO.34 Tahun 2004 yaitu membantu Pemda akan tercapai dan selaras sinergi saling bahu membahu dalam rangka kehormatan dan kejayaan bangsa Indonesia,” harapnya.
(Supriyono).