NUSANTARANEWS.org, Banyuwangi – Nasib tragis dialami oleh KH, Bapak dari si bayi yang meninggal setelah beberapa hari melakukan imunisasi di salah satu Puskesmas yang ada di Kabupaten Banyuwangi ( 17 / 7 /2020).
KH dan istri shock dan tidak bisa menerima atas meninggalnya anak semata wayang ( tunggal ) yang baru berumur kisaran 50 hari. KH dan istri menjelaskan pada nusantaranews.org saat dimintai keterangan
” Anak saya awalnya sebelum saya bawa ke Puskesmas untuk imunisasi itu sehat mas, namun setelah di imunisasi oleh bidan yang bernama ” T ” anak saya malam nya badannya panas,”.
Awal kejadian itu hari Rabu saya bawah ke Puskesmas dan kondisi anak saya sehat, nah Rabu malam hari badan anak saya panas tinggi.
Kemudian hari Kamis nya anak saya muntah hingga keluar seperti lendir. Saya telepon bidan ” T ” pada malam hari namun tidak bisa ke rumahnya dan saya disarankan untuk ke salah satu bidan lagi.
Setelah saya bawa ke salah satu Rumah Sakit, dari sana dirawat dan dokter nya bilang anak Bapak dan Ibu kritis dan anak saya meninggal sekitar jam 4 pagi tadi mas, imbuhnya
Sementara itu, Veri Kurniawan Ketua TRC PPA Banyuwangi menjelaskan pada nusantaranews.org
Jika memang benar apa yang menurut keterangan dari Ibu dan Bapak korban, maka ini ada dugaan atau indikasi malapraktik, karena sebelum anak atau korban dibawah ke Puskesmas tidak ada apa apa atau sehat
Masih menurut Veri, kita akan ambil langkah hukum karena ini menyangkut nyawa. Saya berharap pihak kepolisian segera mengusut kejadian ini.
(Erni EW)